ERP vs Project Management Tools: Mana yang Dibutuhkan Bisnismu?

Saat bisnis Anda tumbuh, kebutuhan akan sistem yang terstruktur dan efisien semakin besar. Di tahap inilah muncul pertanyaan penting:

Apakah saya butuh ERP, project management tools, atau keduanya?

Untuk menjawabnya, kita perlu memahami terlebih dahulu perbedaan mendasar di antara keduanya.

❝
𝗘𝗥𝗣 𝗶𝘁𝘂 𝘀𝗲𝗽𝗲𝗿𝘁𝗶 𝗼𝘁𝗮𝗸 𝗽𝘂𝘀𝗮𝘁 𝗯𝗶𝘀𝗻𝗶𝘀, 𝘀𝗲𝗱𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮𝗻 𝗽𝗿𝗼𝗷𝗲𝗰𝘁 𝗺𝗮𝗻𝗮𝗴𝗲𝗺𝗲𝗻𝘁 𝘁𝗼𝗼𝗹𝘀 𝗶𝗯𝗮𝗿𝗮𝘁 𝗯𝗼𝗼𝗸 𝗰𝗮𝘁𝗮𝘁𝗮𝗻 𝘁𝗮𝗿𝗴𝗲𝘁 𝗵𝗮𝗿𝗶𝗮𝗻.
❞

Perbedaan Fungsi

ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem terintegrasi yang mengelola seluruh proses bisnis dari keuangan, HR, gudang, hingga penjualan. Tujuannya adalah menciptakan satu sumber data dan automasi lintas divisi.

Sedangkan project management tools seperti Trello, Asana, atau ClickUp lebih fokus pada pengelolaan tugas dan proyek dalam skala tertentu. Cocok untuk tim kecil hingga menengah yang ingin mengatur to-do list, deadline, dan kolaborasi harian.

Kapan Harus Menggunakan Project Management Tools?

✅ Saat fokus utama Anda adalah mengelola tugas-tugas kecil antar tim
✅ Saat proyek Anda bersifat temporer dan tidak melibatkan banyak aspek bisnis
✅ Jika Anda hanya butuh sistem untuk memantau progres, task, dan kolaborasi

Namun, jika Anda mulai merasakan ini:

• Sulit melacak status keuangan saat proyek berjalan

• Ingin laporan otomatis antara penjualan dan produksi

• Tim sales, HR, dan gudang bekerja di aplikasi yang berbeda

• Laporan manual memakan waktu dan rawan kesalahan
  …maka Anda mulai butuh sistem yang lebih besar: ERP.

Kapan Harus Beralih ke ERP?

✅ Ketika bisnis Anda memiliki banyak fungsi yang saling terkait
✅ Ketika Anda butuh satu sumber data untuk semua departemen
✅ Saat ingin mengintegrasikan penjualan, produksi, penggajian, dan akuntansi dalam satu platform
✅ Ketika skala bisnis Anda sudah tidak bisa ditangani oleh spreadsheet atau tools harian

📊 Studi Kasus:

• Sebuah startup yang awalnya mengandalkan Notion & Trello akhirnya beralih ke ERP karena kehilangan visibilitas stok dan keterlambatan pengiriman akibat tidak sinkronnya data penjualan & gudang.

• Perusahaan jasa keuangan yang menggunakan ERP dapat membuat laporan keuangan, penggajian, dan proyek klien secara otomatis dalam satu sistem, tanpa perlu entri data ganda.

📌 Kesimpulan

Project management tools cocok untuk tugas harian dan manajemen proyek skala kecil. Tapi saat bisnis Anda bertumbuh dan melibatkan banyak fungsi—ERP adalah langkah selanjutnya.

ERP tidak menggantikan project management tools, tapi memperluasnya menjadi sistem bisnis menyeluruh yang mampu menyatukan semua departemen dalam satu ekosistem data yang real-time.

💡 Highlight:

𝗕𝘂𝗸𝗮𝗻 𝗺𝗮𝘀𝗮𝗹𝗮𝗵 𝗲𝗿𝗽 𝗮𝘁𝗮𝘂 𝗽𝗿𝗼𝗷𝗲𝗰𝘁 𝗺𝗮𝗻𝗮𝗴𝗲𝗺𝗲𝗻𝘁 𝘁𝗼𝗼𝗹—𝗻𝗮𝗺𝘂𝗻 𝗺𝗮𝗻𝗮 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝘁𝗲𝗽𝗮𝘁 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗯𝗶𝘀𝗻𝗶𝘀 𝗮𝗻𝗱𝗮 𝘀𝗮𝗮𝘁 𝗶𝗻𝗶.

📣 Langkah Selanjutnya:

Kalau Anda butuh sistem yang bisa mengelola project, tim, hingga keuangan dan SDM dalam satu dashboard — Hubkolo ERP adalah jawabannya.

💼 Kunjungi hubkolo.com dan pelajari bagaimana ERP modern bisa menggantikan puluhan tools terpisah dalam satu sistem yang efisien, hemat waktu, dan siap scaling.